SoE, Salamtimor.com – Polemik penundaan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Serentak Tahun 2022 pada 136 desa di Kabupaten Timor Tengah Selatan yang sesuai jadwal harus terlaksana pada tanggal 17 Juni 2022 terus berlanjut.
Kali ini, Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten TTS, DR. Uksam Selan, S.Pi., MA., saat dimintai tanggapan oleh media ini terkait penundaan pelaksanaan Pilkades Serentak Tahun 2022 tersebut menyampaikan bahwa, “Kepala Dinas PMD Kabupaten TTS mundur karena tidak mampu,” tulis Uksam melalui chat WhatsApp.
Lanjut Uksam, “Menyesal dengan PEMDA karena tiba-tiba sudah ada SK penundaan, padahal masih ada solusi lain. Misalnya kembalikan ke model pemilihan manual dulu, lebih menghemat biaya dan mudah. Tinggal butuh konsensus bersama Forkopimda dan DPRD termasuk utusan para Calon (Calon Kepala Desa), Timwas dan Panitia,” urainya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“DPRD tidak turut bertanggung jawab dengan penundaan sepihak oleh Bupati. Masyarakat 136 desa dirugikan luar biasa. Silahkan masyarakat menilai kinerja pemerintah sekarang ini, cenderung untuk merugikan masyarakat,” tulis Politisi PKPI tersebut.
Ditanya oleh wartawan media ini tentang tujuan surat yang tidak disampaikan kepada para Calon Kepala Desa sebagai yang berkepentingan langsung, Uksam menjawab, “Prihatin atas tata birokrasi pemerintahan TTS saat ini, ambaradul, seharusnya ada permohonan maaf dan sedikit penjelasan kenapa tunda agar publik mengetahui,” tutup Uksam.
Ketua ARAKSI NTT, Alfred Baun, saat dikonfirmasi sehubungan dengan penundaan ini mengatakan bahwa, “Kondisi suda terjadi…mau gimana lagi…kecuali peopel power…baru bisa runtuhkan Bupati dan Nikson Nomleni…maaf saya masih di Jakarta,” tulis Alfred lewat pesan WA.
Terpisah, Kepala Dinas PMD Kabupaten TTS, Nikson Nomleni, saat dikonfirmasi tentang surat pemberitahuan yang belum diterima DPRD menjawab, “Sudah dikirim oleh bagian Pemerintahan tadi pagi,” tulis Nikson.
Ditanya apakah pihaknya akan menghadiri RDP bersama DPRD, Nikson menjawab, “Hadir kaka. Masih lepas yang mau ke Pesparawi di aula Mutis,” tulis Nikson pada pukul 12.20 Wita.
Penulis: Wulan Fallo