Rumah dan Kios Ludes Terbakar di Desa Namangkewa Kabupaten Sikka

- Redaksi

Minggu, 25 Juli 2021 - 06:49 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

Dibaca 12 kali
facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAUMERE, SALAMTIMOR.COM — Warga dusun Namangjawa, desa Namangkewa, kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka, pada Minggu (25/07/2021) pagi dikejutkan dengan kebakaran yang terjadi pada kios dan rumah seorang warga yang berada persis di tepi jalan Trans Flores.

Salah seorang saksi mata, Hendrikus Fernandes mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 10.15 WITA. Pada saat itu saya sedang mengendarai sepeda motor dan melihat api sudah menjalar membakar sebuah kios dan rumah warga. Diketahui pemilik rumah bernama Robertus Ruamat Pelang.

Lanjutnya, api cepat membesar membuat warga yang rumahnya berdekatan dengan rumah yang terbakar panik dan berteriak minta tolong. Ada pula yang menangis histeris melihat api semakin membesar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya bersama seorang anggota polisi sempat memindahkan motor yang dalam keadaaan terbakar ke lokasi yang aman. Warga lainnya mulai menyiram air di kios dan rumah yang terbakar,” ungkap Hendrikus Fernandes.

Berselang 30 menit kemudian, petugas pemadam kebakaran dari Sat Pol PP dan Damkar datang membantu memadamkan api. Warga sudah memenuhi badan Jalan Trans Flores dan jalanan menjadi macet.

Saksi mata lainya Yunita mengatakan, dirinya melihat api berasal dari dapur yang berada diantara kios dan rumah utama milik Bapak Ruamat Pelang.

“Saat saya lihat api masih kecil, tiba – tiba bunyi kaca jendela pecah dan api mulai merambat ke rumah utama dan kios. Saat itu, saya lihat pemilik kios, Mama Adit lari dengan posisi kios sudah terbakar sebagian badan kios,” ungkapnya.

Lanjutnya, warga mulai berdatangan dan ada anggota polisi yang mulai menyiram api dengan air. Warga lain pun ikut membantu. 30 menit kemudian petugas pemadam kebakaran datang.

Wakapolsek Kewapante, Iptu Alexander Suban mengatakan api diduga berasal dari kios yang di dalam kios tersimpan bensin untuk dijual.

Saat yang sama, Camat Kewapante, Alfons Naga mengatakan bahwa dengan kejadian ini mulai besok pihaknya akan menertibkan semua pemilik kios yang berada disepanjang jalan agar menjual bensi di tempat yang aman.

Pantauan Media ini, selain 1 unit rumah dan 1 unit kios, kobaran api juga diketahui membakar 1 unit mobil serta 1 unit kendaraan bermotor.

Hingga berita ini diturunkan, api telah berhasil dipadamkan oleh petugas dari pemadam kebakaran dibantu petugas dari polres sikka dan juga warga setempat. Proses pemadaman berlangsung selama kurang lebih 47 menit. (**Tim)

Berita Terkait

Bawaslu Flotim Gandeng Awak Media Kawal Pemilu 2024
Bawaslu dan Gakkumdu Flotim Temukan Adanya Potensi Dugaan Pelanggaran Pemilu
Gelar Kegiatan Jumat Curhat, Polsek Wolowaru Hadirkan Tokoh Masyarakat
Pengamat: Usulan Mengundurkan Jadwal Demo FORMAPP Demi Kepentingan Negara
Kasat Intelkam Polres Mabar Bantah Usir Ketua FORMAPP
IPW dan PPMAN Buka Klinik Hukum Untuk Bantu Masyarakat Kurang Mampu
Pawai Ta’aruf Sambut Bulan Suci Ramadhan 1443 H di Witihama Flotim
Momentum Kebangkitan Gerakan Pramuka digelar oleh MTs Negeri 4 Flores Timur

Berita Terkait

Sabtu, 3 Februari 2024 - 22:58 WITA

Syukuran Tahunan, IPPAT dan INI Berbagi Kasih Kepada Anak-Anak Stunting di Desa Kesetnana

Selasa, 19 Desember 2023 - 11:12 WITA

Lantik 12 Pejabat Eselon II, Bupati TTS: Kita Harus Pertahankan Opini WTP

Sabtu, 9 Desember 2023 - 12:54 WITA

Tanggap Terhadap Wilayah Terdampak Kekeringan, BPBD TTS Salurkan Air Bersih

Kamis, 7 Desember 2023 - 09:21 WITA

Pemkab TTS Raih Predikat B Akuntabilitas Kinerja Tahun 2023 Setelah Sepuluh Tahun Memperoleh Nilai CC

Selasa, 5 Desember 2023 - 23:52 WITA

Kepsek SMPN Nefotes: YASPENSI Beri Warna Tersendiri Dalam Pendampingan Literasi

Selasa, 5 Desember 2023 - 16:53 WITA

Hadiri Hari Bhakti PU, Bupati TTS Tegaskan ASN Harus Netral Pada Pemilu 2024

Sabtu, 2 Desember 2023 - 23:34 WITA

Upah Masyarakat Pekerja Jalan Rabat Belum Dibayarkan, Ini Penjelasan Kepala Desa Hoi

Rabu, 29 November 2023 - 17:29 WITA

Gigitan HPR di Kabupaten TTS Capai 2.132 Kasus, 11 Orang Meninggal Dunia

Berita Terbaru