SoE, SALAMTIMOR.COM – Kinerja Gugus Tugas Covid-19 kabupaten TTS terus menuai sorotan pasca pemakaman sejumlah jenazah yang berstatus probable maupun terkonfirmasi positif terpapar Covid-19.
Terbaru, jenazah HU (68 tahun) warga Niki-Niki yang meninggal pada tanggal 01/02 di RSUD SoE, yang dibawa oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 untuk dimakamkan di TPU Oebaki menuai kritikan keras dari keluarga yang menganggap bahwa proses pemakaman tersebut tidak manusiawi.
Tidak hanya keluarga, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten TTS, Uksam B. Selan, S.Pi, MA juga sangat menyayangkan kinerja Tim Gugus Tugas yang terpantau dari pemberitaan di media sosial.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepada media ini, Uksam menyatakan bahwa, “ Khusus untuk penutupan lubang itu kesalahan besar. Dan untuk itu kita minta agar tim lokal dilengkapi dengan APD yang mumpuni. Tim Gugus Kabupaten sudah harus berbenah dengan memberikan tugas tambahan kepada salah satu OPD atau lebih untuk menangani penguburan jenazah Covid-19.”
Lanjutnya, “Pembiayaan terhadap penanganan penguburan perlu perlu dianggarkan dalam RKA Tim Gugus, termasuk ketersediaan APD.”
Selain itu, memperhatikan grafik peningkatan Covid-19 yang terus meningkat dan tercatat sampai hari ini berjumlah 167 orang, maka dirinya menghimbau dan terus mendorong masyarakat untuk sadar mendisiplinkan diri menjalankan protocol kesehatan selama masa pandemic.
“Kita terus dorong masyarakat agar sadar untuk terus taat pada protocol kesehatan Covid-19 termasuk wajib menjaga imun tubuh dengan mengkonsumsi makanan-makanan yang dapat meningkatkan imun.” Tutup politisi PKPI tersebut… (Tim)
